For Revenge Ajak Fiersa Besari di Lagu ‘Ada Selamanya’

ROCKMAGZ.id – Setelah melepas album terbaru bertajuk Perayaan Patah Hati – Babak I di akhir 2022. Unit emo asal Bandung for Revenge (fR) menggandeng solois Fiersa Besari dalam karya terbarunya berjudul Ada Selamanya.

Rilis di bawah naungan Didi Music Records, fR mengawali 2023 dengan kolaborasi lintas genre yang menjadikan lagu atmosfer berbeda dengan rilisan lainnya.

“Kolaborasi ini seperti cita-cita yang tercapai. Sejak memulai era baru bersama fR pada 2020, Fiersa Besari ada di daftar paling atas untuk kami ajak berkolaborasi,” jelas vokalis for Revenge Boniex dalam keterangan resmi yang diterima Merah Putih, Sabtu (25/2).

Senada dengan fR, Fiersa Besari juga menyambut hangat kolaborasi dengan fR karena materi yang diberikan begitu ‘klik’ dengan jiwa lama seorang Fiersa Besari.

“Biasanya saya mau berkolaborasi, kalau saya ikut terlibat dari awal dalam pembuatan karyanya, tapi pengecualian untuk for Revenge. Saat mendengarkan materinya pertama kali, rasanya klik banget sama jiwa-jiwa lama saya, secara lirik dan instrumennya menunjukkan sisi saya yang sudah lama hilang,” ucap Fiersa Besari.

Masih mengusung tema patah hati yang menjadi benang merah dari for Revenge. Lagu Ada Selamanya menceritakan tentang keinginan seseorang untuk melupakan hal-hal istimewa yang pernah hadir di hidupnya, tentang memaksa melupakan sesuatu yang tak ingin dilupakan.

“Karena menurutku mempelajari ‘seni melupakan’ jauh lebih sulit dari belajar untuk mengingat,” lanjut Boniex.

Sementara bagi Fiersa Besari, lagu Ada Selamanya memiliki makna personal. “Meskipun saya tidak turut serta dalam menciptakan, tapi ketika membawakannya, lagu ini adalah apa yang ingin hati saya sampaikan dan tidak pernah bisa disampaikan,” tambah Fiersa.

Sebelumnya, for Revenge mengeluarkan karya yang terbagi menjadi tiga single sekaligus, di antaranya Demi Semesta, Pulang dan Tak Mengalah yang dipersembahkan untuk para penggemarnya.

“Pulang adalah salah satu single jagoan di album Second Chance (2013) yang kami daur ulang dengan nuansa yang lebih modern. Sementara Tak Mengalah adalah lagu terakhir kami bersama Boniex sebelum ia sempat meninggalkan band ini pada 2015 silam. Lagu ini tentu punya makna personal bagi kami saat itu,” papar Boniex. (rilis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *