ROCKMAGZ.id – Salah satu hal yang bisa dieksplor di Joyland Festival 2023 adalah Whiteboard Journal. Di sana, pengunjung melakukan aktivitas Thank You Letter di mana mereka bisa menyampaikan terima kasih kepada musisi yang disukai.
“Sebenarnya kami bikin ini lanjutan dari campaign di hari musik nasional, karena Maret masih dalam hari musik nasional, terus kami bikin inisiatif pengen bikin aktivitas offline, gagasannya adalah menyampaikan terima kasih buat musik yang bantu kami di difficult time beberapa waktu yang lalu seperti pandemi dan lainnya,” ungkap Head of Content dari Whiteboard Journal Hilmi, Sabtu (18/3) di Peninsula Island, Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung, Bali.
Ada dua aktivitas untuk acara offline di Joyland ini, yang awalnya dilakukan secara online untuk memperingati hari musik nasional. “Antusiasmenya ternyata lumayan seru, karena kemarin basically banyak banget yang nulis Thank You Letter buat musisi lokal dan internasional. Kami sempat sortir kan tulisannya, ada beberapa yang kebetulan tampil. Kemarin yang sempat kami sampaikan ke Black Country New Road, sama Crumb,” jelasnya
Dia menjelaskan musik kadang dipandang remeh, padahal punya dampak besar bagi pendengar. “Nggak jarang musik ini jadi temen ketika kita menghadapi situasi-situasi sulit. Kami pengen menyampaikan apresiasi itu. Itu untuk yang thank you letter,” ungkapnya.
Dari info yang diberikan, sudah ada lebih dari 100 Thank You Letter selama acara di Joyland Bali 2023 berlangsung, belum termasuk yang online. Jika online, Thank you letter dikirim melalui email.
Tak sedikit ungkapan yang tertuang dalam Thank You Letter bernada emosional. Banyak perasaan diungkapkan, mulai dari masalah depresi hingga tentang hidup sehari-hari.
“Ternyata musik sangat membantu mereka, dan itu bukan cuma 1,2,3 kasus ya, kayak 40 persen kasusnya itu, ada juga yang membantu mereka dalam daily struggle, contoh ketika mereka suntuk atau stuck ngerjain skripsi atau galau soal jurusan ketika kuliah,” jelasnya.
Thank You Letter tersebut, lanjut Hilmi, bisa mengkonfirmasi hipotesis jika musik yang terdengar sangat receh dan sederhana, ternyata punya dampak yang besar.
Selain aktivitas Thank You Letter, ada juga aktivitas Share Your Local Music Hero, di mana aktivitas ini lebih untuk membantu memberi dukungan bagi musisi yang dikenal tapi masih belum terlalu mendapat banyak perhatian. Tujuannya, agar musisi lokal tersebut mendapat kesempatan tampil dan diperhatikan lebih baik lagi.
“Untuk yang kedua, sebenarnya kayak bentuk survey juga bentuk apresiasi karena gagasannya share your local music hero, kami bikin interaktif survey di mana kita ngajakin pengunjung yang datang untuk rekomendasiin musisi lokal yang rate-nya pantas untuk mendapat perhatian lebih.
Di akhir event, kata Hilmi, akan dibuat rekap nama dan kota untuk dibuatkan grafis data. Kemudian, data tersebut akan dibagikan ke para promotor. Dengan harapan, musisi tersebut dapat kesempatan tampil.
“Musik kan sekarang nggak hanya di Jakarta doang. Nggak nama-nama lama doang lah yang ada. Kami pengen industri kreatif ini bisa ngasih spotlight untuk musisi dari daerah dan dari latar belakang manapun. Gagasannya sih seperti itu,” harapnya.